Potongan 500K IELTS Course All Skills Tersedia untuk Pembayaran Langsung!
Program intensif bimbingan beasiswa untuk membantu meraih beasiswa S2/S3 ke luar negeri yang akan dibimbing langsung oleh para Trainers dari TransforMe.
Kamu akan belajar dengan grup selama setahun dengan pertemuan 1-2 kali di setiap akhir pekan.
Kamu akan mendapatkan materi meliputi:
• Scholarship Understanding & Growth Mindset (4 sessions)
• Strategic Essay Writing (3 one-on-one sessions)
• Written Feedback from Trainers
• Group Coaching & Individual Assessment (2 sessions)
• Essay Workshop per Scholarships (10 sessions)
• Webinars and Live Discussion on Zoom (10 sessions)
• Interview Mock-up Test (5 sessions)
• 20 Top Full-Covered Scholarship Providers (Self-Learning Videos)
Salah satu program intensif yang dihadirkan oleh TransforMe khusus untuk membahas bagaimana dan apa saja persiapan untuk mendaftar universitas dan beasiswa yang diinginkan. Kegiatan ini akan dijalani selama satu tahun dan berfokus pada kegiatan bimbingan untuk membantu meraih beasiswa S2/S3 ke luar negeri yang akan dibimbing langsung oleh para Trainer dari TransforMe dengan 1-2 kali pertemuan di setiap akhir pekan.
Data menyebutkan bahwa serapan anggaran dana abadi LPDP hanyalah 0.01% dari total dana abadi yang kini mencapai Rp150 triliun. Bayangkan hanya 0.01% saja, what?!
Itu hanya LPDP, bagaimana dengan yang lain? Chevening? Fulbright? DAAD? StuNed? NZS? AAS?
Mengapa sesusah itu mendapatkan pendanaan kuliah melalui beasiswa padahal anggarannya sangat besar? Apa yang menjadi kendala terbesarnya?
Setelah diamati dan ditelisik lebih jauh, 2 faktor paling penting yang menyebabkan sulitnya penyerapan anggaran adalah dikarenakan: kurangnya akses informasi dan kurangnya persiapan pelamar dalam memenuhi persyaratan beasiswa yang cukup berat dan melelahkan.
Berangkat dari sinilah TransforMe hadir dengan program persiapan 1 tahun yang dikenal dengan SIGAP, kependekan dari Scholarship Incubator and Global Accelerator Programme.
Learning will use the Hybrid method by combining pre-recorded material for self-learning, live mentoring in Zoom Meeting, and Discussion in WhatsApp Group.
Client will be asked to create a username and password to access the TransforMe Learning Management System. Clients are given the flexibility to study at their own time.
After completing the learning material, clients will be grouped to complete a project with the assistance of mentors who are practitioners from various industries.
Nama |
---|
Afifah Rahmawati |
Alixia Caesarion |
Alvi Kusuma Wardani |
Anggreini Permata Utami Purba |
Apsari Anindyajati |
Badra Gufhran Ramadhan |
Claudya Stevany |
Deandra Wulandari |
Dicky |
Dora Andriani Sinaga |
Elizabeth Bramanarasti |
Esti Dwi Pratiwi |
Fathin Kusumo Pramesti Pudjiantoro |
Fitry Rachmawati |
Ganies Ryadi Wicaksono |
Ilham Budi Kurniawan |
Kariza Dewi Wiryanti |
Kartika Citra Dewi Permata Sari |
Lilinggawati |
M. Rizky Eka Permana |
Maychaella Novita |
Mila Putri Utami |
Muhammad Abduh |
Muhammad Umar Fathurrohman |
Muladefi Choiriyah |
Nafasya Ramadini Maura |
Namiratul Ariikhiyyah |
Ni Luh Putu Mustika Praptiwi |
Perwira Bagus Wicaksono |
Ridza Adhandra |
Riska Aprilia Kuswati |
Rudy Yuliyanto Kurniawan |
Winny Edika Putri |
Yusivadheti Norman |
Zalfa Thufailah Ramadhan |
Di sesi ini, kamu akan diajak untuk mengetahui lebih lanjut terkait persiapan untuk sekolah ke luar negeri melalui program Scholarship Incubator dan Global Accelerator Programme (SIGAP) dan betapa pentingnya program ini untuk kamu yang mau sekolah keluar negeri.
Klien memahami lebih dalam definisi beasiswa dan apa saja beasiswa yang tersedia, sebagai dasar untuk membangun aplikasi yang kuat sehingga tembus pada beasiswa tujuannya.
Klien bisa memahami diri sendiri baik itu kelebihan, kelemahan, dan ketertarikannya sehingga bisa menjual diri dengan lebih baik di aplikasi beasiwa.
Klien menyusun mindmap masing-masing sehingga memiliki helikopter view dan kerangka yang jelas untuk menulis esai. Mindmap juga sebagai tools SWOT.
Klien mengetahui jenis beasiswa seperti grant, scholarship, fellowship serta siapa saja pemberi beasiswa sehingga dapat memaksimalkan berbagai peluang untuk studi ke luar negeri.
Setelah mempunyai visi-misi yang kuat dan terukur, peserta kemudian mengatur rencana yang akan dilakukan sebelum apply dan menerima beasiswa.
Klien mampu membangun mindset yang baik mengenai beasiswa begitu pula untuk dirinya sendiri serta mampu menciptakan visi yang ambisius, kuat, namun jelas dan terukur.
Klien mampu membuat visi yang diinginkan para pemberi beasiswa dan mengukur diri sekiranya beasiswa apa saja yang akan dilamar dalam waktu 1 tahun.
Klien mampu memilih jurusan dan universitas yang tepat sesuai dengan karakteristik, kemampuan, dan visi masing-masing.
Klien memahami teknik penulisan dasar untuk essay sehingga bisa membangun essay yang efektif untuk beasiswa apapun.
Klien mampu memahami bagaimana personal statement dan motivation letter bisa berbeda-beda untuk setiap kampus dan jurusan dan bagaimana bisa melakukan kustomisasi untuk tiap essay dengan berlandaskan satu materi yang sama.
Download Jadwal Quartal 1 (Q1) Undergraduate Scholarship Di Sini
Download Jadwal Quartal 2 (Q2) Undergraduate Scholarship Di Sini
Download Jadwal Quartal 3 (Q3) Undergraduate Scholarship Di Sini
Download Jadwal Quartal 4 (Q4) Undergraduate Scholarship Di Sini
Download Jadwal Non-Deadline Undergraduate Scholarship Di Sini
Download Jadwal Quartal 1 (Q1) Postgraduate Scholarship Di Sini
Download Jadwal Quartal 2 (Q2) Postgraduate Scholarship Di Sini
Download Jadwal Quartal 3 (Q3) Postgraduate Scholarship Di Sini
Download Jadwal Quartal 4 (Q4) Postgraduate Scholarship Di Sini
Download Jadwal Non-Deadline Postgraduate Scholarship Di Sini
Di masyarakat, banyak celoteh “Dia kok lulusan luar negeri tapi kualitasnya gitu aja ya? Jauh-jauh sekolah ke US kok gak ada beda sama lulusan dalam negeri?”
Kalau kalian ikutan program SIGAP di TransforMe kami jamin celoteh itu gak pernah ada, kenapa? Karna pada sesi ini peserta akan diajak menyelami tujuan hidup yang lebih dalam, seperti: Apa visi dan tujuan dalam hidup? Kenapa harus lanjut sekolah lagi? Apa esensinya sekolah lanjutan (S2/S3) untuk bidang ilmu tersebut? Setelah lulus mau jadi apa?
Selain itu akan dibahas pula secara tuntas mengenai apa itu beasiswa dan berbagai jenis di dalamnya agar peserta bisa mengetahui, mengukur, dan memantaskan diri untuk melamar pada beasiswa apa yang sekiranya cocok.
Pada sesi ini, peserta akan dilakukan background check and individual profiling mengenai pendidikan, pekerjaan, kegiatan kepemimpinan (leadership skills), dan jejaring yang dimiliki pada masa lalu, masa kini, dan rencana di masa depan. Apa yang menjadi aspirasi ataupun kegelisahan peserta sehingga akhirnya memutuskan untuk melanjutkan studi.
Selain itu, nantinya di beberapa bulan setelah program berlangsung, peserta akan mendapatkan sesi group coaching yang sesuai dengan bidang profesinya untuk membahas tujuan yang dapat dilakukan setelah menyelesaikan studi berkaitan dengan isu yang ada.
Sesi ini akan berfokus kepada materi mengenai bagaimana menulis essay yang baik mulai dari pencarian ide (brainstorming), membuat outline/kerangka essay, hingga apa saja yang mungkin akan tuliskan dalam essay masing-masing peserta. Dan setelahnya, peserta juga akan mendapatkan feedback mengenai essay yang telah ditulis dari para Trainer yang merupakan awardee dari scholarships ternama.
Mekanismenya:
Sesi ini akan membahas mengenai bagaimana teknik penulisan essay dari masing-masing scholarship yang ada. Peserta jadi bisa mengetahui bagaimana cara menulis essay yang sesuai dengan kriteria beasiswa yang mereka ingin lamar.
Peserta akan mendapatkan akses kelas berupa webinar dan live discussions melalui zoom yang diadakan oleh TransforMe selama satu tahun program berjalan.
Peserta akan mendapatkan materi bagaimana mempersiapkan interview yang baik dengan berlatih menjawab pertanyaan-pertanyaan mengenai topik tertentu. Sesi ini terdiri dari:
Peserta akan mendapatkan akses untuk belajar secara mandiri dengan melihat video terkait 20 top beasiswa di sistem pembelajaran TransforMe.
Sudah ratusan bahkan hampir mencapai ribuan peserta yang sudah membuktikan bagaimana rasanya terbantu dengan adanya program Scholarship Incubator ini untuk pendaftaran beasiswa dan universitas luar negeri.