Potongan sampai dengan 50% untuk pembayaran langsung (T&C Applied)
Kamu sudah capek-capek nulis esai dan ngumpulin dokumen buat daftar beasiswa, tapi ternyata… masih ada satu tantangan besar lagi: INTERVIEW!
Yap, sesi wawancara adalah penentuan akhir—kalau kamu nggak siap, bisa-bisa semua usaha sebelumnya jadi sia-sia. Tapi tenang, kamu nggak sendirian. Banyak kandidat beasiswa juga gugup dan nggak tahu harus jawab apa saat ditanya panelis.
Nah, artikel ini hadir buat bantu kamu siap mental dan siap materi. Mulai dari pertanyaan paling umum sampai yang bikin mikir keras, semua akan kita bahas lengkap bareng contoh jawaban yang bisa kamu sesuaikan dengan pengalamanmu.
Kalau kamu mau lolos, yuk baca sampai habis dan catat semuanya ya!
1. Kenapa kamu memilih program studi ini?
Jawaban: “Karena bidang ini punya dampak besar di masa depan. Misalnya, studi lingkungan membantu saya menciptakan solusi konkret untuk krisis iklim di Indonesia.”
2. Apa rencana kamu setelah lulus?
Jawaban: “Saya ingin kembali ke Indonesia dan bekerja di NGO lokal sambil membangun program pemberdayaan pemuda di sektor lingkungan.”
3. Kenapa kami harus memilih kamu?
Jawaban: “Saya bukan hanya memiliki kemampuan akademik, tapi juga semangat kontribusi sosial yang terbukti dari kegiatan saya selama kuliah dan pasca-kampus.”
4. Apa tantangan terbesar dalam hidupmu dan bagaimana kamu mengatasinya?
Jawaban: “Saya pernah mengalami kegagalan saat mengikuti lomba nasional, tapi itu jadi titik balik saya untuk memperbaiki diri dan akhirnya menjadi pemenang tahun berikutnya.”
5. Ceritakan kontribusimu di masyarakat.
Jawaban: “Saya pernah mendirikan kelas literasi digital untuk anak-anak di desa tempat saya tinggal, dan hingga kini sudah menjangkau 100+ siswa.”
6. Apa alasan kamu memilih negara ini sebagai tujuan studi?
Jawaban: “Saya memilih Belanda karena sistem pendidikannya yang kuat dalam pendekatan interdisipliner, terutama di bidang sustainability yang ingin saya dalami. Selain itu, banyak universitas di sana yang memiliki kerja sama industri yang kuat, yang bisa membantu saya menerapkan teori langsung ke praktik..”
7. Bagaimana kamu membiayai studi jika tidak mendapat beasiswa ini?
Jawaban: “Saat ini saya sedang mencoba beberapa opsi pendanaan, termasuk beasiswa lain dan dukungan dari keluarga. Namun, beasiswa ini adalah yang paling sesuai dengan profil saya dan akan memungkinkan saya untuk fokus penuh pada studi tanpa beban finansial.”
8. Siapa tokoh yang menginspirasi kamu dan kenapa?
Jawaban: “Saya sangat terinspirasi oleh Tri Mumpuni, seorang pejuang energi terbarukan di Indonesia. Beliau membuktikan bahwa teknologi bisa memberdayakan masyarakat desa, dan saya ingin mengikuti jejak beliau melalui studi teknik energi berkelanjutan agar bisa membawa dampak nyata di Indonesia.””
9. Bagaimana kamu menyelesaikan konflik dalam tim?
Jawaban: “Saya biasanya mengambil peran sebagai pendengar aktif terlebih dahulu. Saya mencoba memahami sudut pandang masing-masing pihak, lalu membantu mencari jalan tengah. Dalam proyek kampus dulu, saya pernah jadi mediator saat dua anggota tim berselisih, dan akhirnya kami bisa menyelesaikan tugas dengan baik setelah diskusi bersama.”
10. Apa yang akan kamu lakukan jika gagal?
Jawaban: “Tentu saya akan sedih, tapi tidak berhenti. Saya percaya setiap proses punya pelajaran. Jika gagal, saya akan mengevaluasi kelemahan saya, memperbaiki dokumen aplikasi, dan mencoba lagi di periode berikutnya. Saya yakin jalan saya menuju pendidikan berkualitas tetap terbuka selama saya terus berusaha.”
📣 Jangan latihan sendirian! Simulasi Mock Interview bareng TransforMe bikin kamu tahu celah jawaban dan dapat feedback langsung dari alumni penerima beasiswa. Cek jadwalnya sekarang!
💬 Kami punya mock interview, coaching 1-on-1, dan feedback langsung dari alumni beasiswa luar negeri!
🔗 Info lengkap & pendaftaran: transforme.id